Gejala Mimisan - Mimisan adalah pendarahan yang keluar dari kedua lubang hidung kita. Ada dua jenis Mimisan pada hidung diantaranya dari jenis bagian depan yang merupakan jenis yang biasanya terjadi dan jenis bagian belakang. Yang sering terjadi, darah dapat berasal dari sinus dan mata. Selain itu Mimisan yang terjadi dapat masuk ke dalam saluran pencernaan dan dapat mengakibatkan mual dan muntah.
Jika kamu mengalami seperti itu, yang perlu kamu ketahui hal-hal apa yang menjadi faktor Gejala Mimisan dan Penyebabnya dibawah ini.
Gejala Mimisan
Gejala Mimisan adalah kondisi yang terjadi ketika ada darah keluar dari hidung. Darah yang mengalir dari hidung hanya beberapa tetes sampai dengan berat sampai mengeluarkan darah terus dan dapat keluar baik dari salah satu lubang hidung atau dari kedua lobang hidung. Jika berdiri, mimisan terasa seperti ada tetesan yang keluar, lebih terasa seperti mengalami pilek. Jika berbaring, kamu akan merasakan cairan berkumpul di bagian belakang tenggorokan sebelum darah mulai keluar dari hidung. Sangat penting diperhatikan untuk tidak menelan darah tersebut karena dapat menyebabkan mual atau muntah.
Meskipun kebanyakan Mimisan tidaklah parah, yang penting untuk diperhatikan jika terjadi pendarahan berat. Pendarahan berat biasanya dibarengi dengan Jantung berdetak kencang, nafas pendek, kulit pucat, mual, dan muntah ketika darah ke telan.
Penyebab Mimisan
Alergi
Salah satu faktor penyebab mimisan yang dialami oleh orang-orang karena reaksi alergi terhadap sesuatu sehingga dapat menyebabkan pembuluh kapiler menjadi terbuka dan pada akhirnya mimisan keluar.
Cuaca panas
Pada saat cuaca panas, maka kelembaban menjadi berkurang dan pada akhirnya area hidung kering. Area hidung yang kering dapat memicu terjadinya mimisan, hal ini karena akan terjadi iritasi pada lokasi hidung tersebut dan pada akhirnya mimisan keluar.
Tumor
Penyebab mimisan salah satunya dapat juga disebabkan karena tumor. Hal ini dapat terjadi apabila seseorang tersebut menderita tumor di rongga hidung ialah angiofibroma. Tumor angiofibroma biasa ditemukan pada anak-anak usia muda atau dewasa. Tumor angiofibroma seringkali dapat terlihat seperti benjolan yang berukuran sebesar yang berwarna merah keputihan di hidungnya.
Trauma
Penyebab mimisan dapat terjadi karena trauma, seperti halnya mengorek hidung, benturan ringan, bersin, mengeluarkan ingus yang terlalu keras, atau akibat trauma karena terkena pukulan, jatuh, atau kecelakaan.
Kelainan kongenintal
Kelainan kongenital yang dapat menyebabkan mimisan ialah teleangiektasis hemoragik herediter. Sering terjadi pada Von Willenbrand disease.
Tekanan darah naik
Biasanya Penderita tekanan darah tinggi dapat memicu terjadinya mimisan. Yang paling sering terjadi adalah wanita atau ibu yang lagi hamil. Sebaiknya konsultasikan ke dokter untuk penanganan lebih lanjut sehingga tidak mengganggu kehamilan atau membuat cemas.
Flu
Flu berat dapat membuat kamu untuk sering mengeluarkan ingus dari hidung. Ketika flu menyerang dan sebaiknya membuang ingus jangan terlalu keras. Hal ini akan menjadi mimisan.
Penderita sinus
Penyebab mimisan juga terjadi untuk penderita sinus dan pada situasi tertentu. Ketika kamu mengalami mimisan, darah akan berwarna hitam dan mengeluarkan aroma yang sangat bau, Mungkin ini dapat mengindikasikan terjadinya infeksi atau tumor.
Baca juga :
Itu saja ulasan saya mengenai Gejala Mimisan dan Penyebabnya. Apabila kamu mengalami mimisan dengan disertai muntah-muntah darah, sebaiknya untuk langsung mengkonsultasikan ke dokter. Semoga artikel ini bermanfaat buat kamu dan membantu kamu untuk mengetahui gejala mimisan tersebut. Terima kasih...